Text
ANALISIS KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG TUA DAN ANAK
Pcnelitian ini bertujuan untuk mendcskripsikan faktor-faktor yang mcnimbulkan pengendara motor yang dibawah umur serla dampak adanya pengendara sepeda motor dibawah umur dan solusi untuk meminimalisir pengendara motor di bawah umur agar tidak menimbulkan perbuatan yang melanggar pertauran yang dilakukan remaja di sekitar wilayah Perumahan Alamanda Regency. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pernilihan Infonnan dalam penclitian ini dilakukan dengan prinsip Prinsip purposive sampling. Infonnan penelitian adalah pelaku pengendara motor di bawah umur, orang tua pengendara motor, masyarakat, dan guru sekitar wilayah Perurnahan Alamanda Regency. Penelitian ini dilakukan dengan teknik pengumpulan data, yaitu degan observasi, wawancara dan dokumcntasi. Hasil pcnclitian ini mcnyatakan bahwa pcngcndara motor di bawah umur merupakan perilaku yang menyimpang dan melanggar peraturan undang• undang lalu lintas kepolisian. Pengendara motor dibawah umur menggunakan motor
disebabkan faktor dari diri sendiri, teman dan lingkungan sekitar. Peran orang tua dalam mendidik clan mengawasi anak merupakan hat yang penting, adanya pembentukan kepribadian yang dilakukan oleh orang tua dan komunikasi tentang bahaya mengendarai motor merupakan hal yang penting, adanya bahaya mengendarai motor merupakan upaya meminimalisir anak mengendarai motor. Meskipun banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya peraturan berlalu lintas, namun dengan adanya pengenalan dan pendidikan rambu-rambu Ialu lintas di kalangan remaja, serta pihak sekolah yang bekerjasama dengan kepolisian memberikan solusi yang tepat.
Kata Kunci: komunikasi, Komunikasi Interpersonal, Orangtua, Pengendara sepeda motor.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain